Memotret sambil jalan-jalan atau jalan-jalan sambil memotret memang kegiatan yang sangat mengasyikkan. Secara tidak langsung kegiatan ini dapat menjadi ajang promosi suatu tempat wisata (lama ataupun baru), ini dapat dikategorikan sebagai efek positif. Sedangkan efek negatifnya adalah, budaya konsumerisme bahkan hedonisme secara sembunyi-sembunyi dapat menyelinap di hati para anak muda. Lho apa maksudnya?
Maksudnya kegiatan travelling dan fotografi identik dengan kegiatan anak-anak muda jaman sekarang, adanya sesuatu yang katakanlah "viral" mengenai ini, maka berbondong-bondong-lah para anak muda membelanjakan uangnya untuk ini (membeli kamera terbaik, tiket perjalanan, peralatan travelling, dll).
Namun, kondisi seperti ini tidak bisa semena-mena dijustifikasi demikian, karena kedinamisan kehidupan, hehehe.
Lho kok?
Ya siapa tahu, meskipun konsumerisme meningkat, ternyata mereka mampu menghasilkan karya yang bagus dan menkajubkan.
Balik lagi ke cerita, hehehehe.
Indonesia sangatlah luas, terbentang dari Sabang sampai Merauke, sehingga dibutuhkan tenaga-tenaga muda yang dinamis dan idealis untuk mengeksplorasi dan merekam, serta menunjukkan pada dunia bahwa negara kita mempunyai kawasan-kawasan yang patut diacungi jempol. Mungkin secara tidak langsung akan meningkatkan angka kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia, sehingga secara tidak langsung, mereka membantu program Kementerian Pariwisata.
Satu lagi yang belum banyak dijajaki oleh kaum muda adalah fotografi dengan genre street photography dan human interest photography yang dipadukan dengan travel photography dan kegiatan travelling atau jalan-jalan atau nge-trip. Menurut penulis, kegiatan ini sejatinya akan memberikan nilai tambah yang lebih ketimbang hanya memotret tempat wisata semata. Dengan genre fotografi seperti di atas, maka keunikan negeri kita akan dilihat dunia. Negeri kita sangatlah unik dalam hal sosial-budaya masyarakat. Dimulai dari kita untuk mengeksplorasi keunikan sosial-budaya masyarakat di daerah kita sendiri, maka jalan-jalan yang kita lakukan akan lebih bermakna.
Aktivitas petani di Kabupaten Rembang, Jawa Tengah |
|
Misalnya foto di atas, yang penulis ambil di Kabupaten Rembang, Jawa Tengah. Selama ini Kabupaten Rembang banyak dikenal sebagai kawasan bahari, tetapi tidak jauh dari laut, bisa dijumpai kehidupan agraris. Mungkin hal ini selain bernilai mengenalkan keunikan Kabupaten Rembang dari sisi sosial-budaya masyarakat, juga suatu saat nanti mungkin bisa menambah pengetahuan mengenai "teknik pertanian" di wilayah tersebut.
Yuk mari kita jalan-jalan sambil menenteng kamera dan rekam semua yang unik di sekitar tempat tinggal kita. Kamera tidak harus yang mahal, kamera HP pun jadi, hehe. Sebarkan foto-foto unik tersebut ke media sosial supaya dunia melihat keunikan negeri kita tercinta ini.
Sumber foto : www.fotokabar.com
Komentar
Posting Komentar